09/04/11

Selamat Ulang Tahun Bang :)

Saya sedang asyik berceloteh dengan teman-teman kostan, ketika alarm di kedua ponsel saya berbunyi hampir bersamaan. Kening mengernyit, karena hanya orang-orang terdekat saya yang hari kelahirannya saya taruh di reminder kedua ponsel (biasanya hanya salah satu yang saya pasang remindernya). Tanpa melihat reminder itu, saya lalu menanyakan kepada salah satu teman “ini tanggal berapa?” dan dijawab serempak ”tanggal 10 jeung”. Tanpa melihat kedua ponsel yg berbunyi nyaring itu pun saya tau pasti, siapa yang berhari ulang tahun pada hari ini.

Gak terasa yah Bang, udah 29 tahun kamu hidup didunia. Haha, kamu pernah bilang “gw masih muda Shin, karena kalo kata pepatah, laki itu hidupnya dimulai sejak umur 40”. Iya sih, melihat gaya kamu yang sekarang, hmmm....masih pantas kok dijulukin ”anak gaol Jakarte” hahaha. Masih ada 11 tahun lagi donk Bang, untuk jadi ”laki-laki yang sebenarnya”, dan Insya Allah akan dipanjangkan umurmu, agar saya bisa melihat bukti perkataanmu itu, hehehe.

Namamu, yang dalam bahasa Arab berarti kebaikan yang besar, sedikit banyak menggambarkan harapan orang tuamu ketika tangismu membahana 29 tahun yang lalu. Harapan dan doa yang senantiasa melindungimu selalu, yang membuatmu menjadi seperti hari ini. Jauh hadirmu, gak mengurangi jumlah doa yang hari ini, kami; orang-orang yang menyayangimu selalu, kirimkan kepada Yang Maha Menyayangi, agar kamu selalu ditambahkan kesehatan, dilimpahkan kebahagiaan, dan dilapangkan kesejahteraan.

Tidak ada orang yang dapat kembali ke masa lalu dan memulai lagi suatu awal yang baru sesuai keinginannya, tetapi setiap orang dapat memulai hari ini sesuai keinginannya untuk membuat sesuatu akhir baru yang lebih baik.

Selamat Hari Jadi Bang, tahun ini memang gak ada perayaan, gak ada kue tart dan puding coklat kesukaan kamu, gak ada lagu selamat ulang tahun yang dinyanyiin sambil ketawa-ketawa, gak ada rengekan minta traktir sop kambing langganan, gak ada kado barang yang ukurannya kekecilan tapi dengan wajah sumringah (terpaksa) dipake, tapi pasti Bang, setiap tahun, sejak saya mengenal sosok pria pendiam tukang nyengir disudut ruangan yang selalu asik dengan dunianya sendiri itu, saya tidak pernah lupa untuk selalu berdoa, meminta kepada Allah dengan setulus hatisaya, agar kamu tetap sehat dan terus bahagia, dengan caramu sendiri.
Pesan saya cuma beberapa hal ini: Jangan lupa sholat Bang, jangan males telpon mama, jangan maen PS mulu, jangan lupa bawain miniatur gajah (yang ini awas lupa!!!).
Kejar mimpimu, Semoga Allah SWT merahmatimu selalu.


”Dua puluh tahun yang akan datang, kau akan lebih kecewa karena hal-hal yang tidak kau perbuat ketimbang hal-hal yang telah kau perbuat. Jadi buanglah keraguanmu, tinggalkan posisi yang nyaman. Kembangkanlah layarmu, impikanlah, menjelajahlah, dan temukanlah” (Mark Twain).


Jakarta, 10 April 2011. 1:16 (waktu Jakarta, alhamdulillah masih Indonesia)
Masih di Genteng Ijo 86, belom pindah kemana-mana :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar